Bernama.id - Padang l Setelah Ketua DPRD Kota Padang H. Muharlion, S. Pd dan Wakil Ketua DPRD Kota Padang Mastilizal Aye, SH menyatakan kesiapannya untuk menerima kunjungan audiensi PJKIP Kota Padang.
Waooo, kini giliran Wakil Ketua DPRD Kota Padang Jupri yang akrab dipanggil Makdang Jupri juga menyampaikan kesiapannya menerima Kunjungan Audiensi PJKIP Kota Padang.
"Dari komunikasi kami dengan Makdang Jupri pada Jum'at siang tanggal 8 November 2024, sekitar pukul 13.45 siang Makdang Jupri sebagai salah seorang Pimpinan DPRD Kota Padang, Insya Allah, siap menerima kunjungan Audiensi PJKIP Kota Padang pada hari Senin, tanggal 18 November 2024 pukul 10.00 WIB," ujar Sekretaris PJKIP Kota Padang Arif Budiman Effendi, Sabtu 9/11-2024.
Pertemuan digelar di Ruang Rapat Pimpinan DPRD Kota Padang yang baru di Air Pacah bersama Pimpinan DPRD Kota Padang yang sudah menyampaikan kesediaannya yaitu Muharlion dan Mastilizal Aye.
Arif menambahkan, untuk Wakil Ketua DPRD Kota Padang Osman Ayub, pihaknya terus berusaha berkomunikasi dengannya.
"Kami optimis, pak Osman Ayub juga bisa beraudiensi dengan PJKIP Kota Padang, walaupun hingga saat ini belum mendapatkan jawaban langsung dari Pak Osman Ayub", ujar Arif.
Ketua PJKIP Kota Padang Yuliadi Chandra, S. Pd menyampaikan apresiasinya terhadap kesediaan ketiga Pimpinan DPRD Kota Padang yang sudah menyampaikan kesediaannya untuk menerima audiensi PJKIP Kota Padang tersebut.
"Kami atas nama Pengurus PJKIP Kota Padang menyampaikan apresiasi terhadap kesediaan Makdang Jupri sebagai Pimpinan DPRD Kota Padang yang siap untuk menerima audiensi PJKIP Kota Padang sebagaimana Pimpinan DPRD Kota Padang yang sebelumnya sudah menyatakan kesediannya yaitu Bang Muharlion dan Pak Mastilizal Aye", ujar Chandra.
Ketua PJKIP Sumatera Barat Almudazir juga menghargai kesediaan Wakil Ketua DPRD Kota Padang Jupri yang siap untuk beraudiensi dengan PJKIP Kota Padang.
"Saya sangat menghargai kesediaan dari Makdang Jupri sebagai Wakil Ketua DPRD Padang untuk beraudiensi dengan PJKIP Kota Padang sebagaimana kesediaan dua Pimpinan DPRD Padang sebelumnya yaitu Ustadz Muharlion dan Pak Mastilizal Aye," ungkap Almudazir.
Almudazir menyampaikan bahwa PJKIP Padang sebagai bagian dari PJKIP Sumatera Barat ingin menjadi komponen perekat dan penyejuk bagi warga Kota Padang sehubungan dengan kontestasi Pilkada yang saat ini sedang hangat berlangsung di Kota Padang.
"Sebagaimana peraturan dalam Anggaran Dasar PJKIP Sumatera Barat bahwa PJKIP Sumbar adalah bukan organisasi politik dan tidak terafiliasi dengan organisasi politik tertentu, berkaitan dengan momentum Pilkada di Kota Padang secara khusus dan di Sumbar secara umum, kami ingin mengajak seluruh tokoh dan unsur untuk berkolaborasi untuk kemaslahatan masyarakat Kota Padang, terutama berkaitan dengan keterbukaan informasi publik", ujar Almudazir.
Senada dengan itu, Novrianto "Ucok" yang juga merupakan wartawan senior di Sumatera Barat sebagai Pembina PJKIP Sumatera Barat berharap momentum Pilkada berlangsung kondusif karena siapapun yang memenangkan kontestasi Pilkada ini adalah putra terbaik di kota, kabupaten dan provinsi ini.
"Untuk itu kami sebagai jurnalis keterbukaan informasi publik mengajak seluruh paslon untuk berkontestasi secara sehat dalam pilkada serentak ini", ajak Novrianto.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Pembina PJKIP Sumbar yang lain Adrian Tuswandi, SH yang pernah menjadi Komisioner Komisi Informasi Sumatera Barat dua periode. Adrian "Toaik" Tuswandi .
"PJKIP Sumbar berharap siapapun pemimpin di Sumbar pasca Pilkada serentak ini memiliki komitmen untuk keterbukaan informasi karena dengan komitmen itu bisa mendorong transparansi pengelolaan pemerintahan menuju kesejahteraan masyarakat", tegasnya. (***)