Bernama.id - Pekanbaru l Mengingat besarnya potensi di sektor perikanan dan kelautan di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga yang perlu dikelola untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Yayasan Maju Tapian Nauli (MATAULI) melaksanakan kunjungan ke Universitas Riau (UNRI). Senin (28/8/2023) di ruang Kunto Darussalam Gedung Rektorat Kampus Bina Widya UNRI.
Kegiatan ini bertujuan sharing informasi dalam hal peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendidikan khusunya dalam bidang perikanan dan kelautan.
Yayasan Matauli telah bekerjasama dengan UNRI khususnya dengan Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) UNRI semenjak tahun 2016, ungkap Fitri Krisnawati Tanjung Ketua Yayasan Matauli.
Yayasan Maju Tapian Nauli (MATAULI) didirikan oleh tokoh-tokoh masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah dan Sibolga pada 1 Februari 1991 yang turut berperanserta dalam meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan. Awalnya yayasan ini berdiri hanya SMA Unggul Matauli yang usianya sekarang sudah 30 tahun yang telah menghasilkan lebih kurang 7500 alumni dan telah tersebar dan berkiprah di seluruh Indonesia.
Keberadaan sumber daya kelautan dan perikanan yang demikian besar merupakan peluang bagi sumber pertumbuhan ekonomi nasional dan wahana untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pembangunan perikanan dan kelautan memiliki peran yang sangat strategis dalam mendukung keberhasilan pembangunan nasional,” jelasnya.
“Dalam kaitan ini, maka sumberdaya manusia, ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang perikanan dan kelautan menjadi sangat penting, guna menunjang pembangunan perikanan dan kelautan”.
Lebih lanjut, ujarnya menjelaskan dalam rangka meningkatkan kualitas SDM yang handal untuk semua pelaku pembangunan di sektor perikanan dan kelautan, maka diperlukan berbagai kerjasama untuk meningkatkan pembangunan perikanan dan kelautan khususnya bidang pendidikan.
Selain itu, Matauli merencanakan mengembangkan kerjasama dengan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Rektor UNRI Prof Dr Sri Indarti SE MSi menyambut baik kunjungan ini, Sri, menyebutkan kerja sama telah dilaksankan merupakan bagian dari pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul berbasis Tridharma Perguruan Tinggi serta menjalin hubungan kelembagaan antara kedua pihak. “Ini merupakan kerja sama yang akan meningkatkan hubungan yang baik untuk kedua belah pihak. Karena itu kita berharap ini dapat membawa manfaat yang besar bagi kita semua.”
Lebih lanjut, Rektor, menjelaskan kerja sama ini bertujuan memberikan suatu kerangka acuan dalam kerjsama pembinaan dan pengembangan STPK MATAULI melalui Universitas Riau.
Adapun ruang lingkup kerja sama ini antara lain, Pertama, perencanaan kegiatan akademis pada STPK MATAULI agar senantiasa berkualitas, terintegrasi dan terselenggara dengan baik, Kedua, melakukan pegawasan dan evaluasi, Ketiga, pembinaan dan pengembangan, dan Keempat, pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan secara umum termasuk dengan karir para pemangku kegiatan akademik maupun non akademik.
UNRI dalam hal ini dengan peningkatan SDM melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) siap melaksanakan pertukaran pelajar atau pemberian matakuliah secara online dan mengundang dosen FPK untuk untuk melaksankan perkuliahan di Matauli, tutupnya.***(wendi. foto. Januardi)
